Bukan hanya kanker darah. Ternyata jenis kanker di bawah ini juga mematikan!



Melanoma. Terdengar cukup asing, tapi kita wajib tahu dari sekarang. Ternyata bukan hanya Leukimia yang menjadi kanker terganas. Kanker yang satu ini pun diketahui belum ada obat penangkalnya. Kanker kulit atau memiliki yang memiliki nama asli Melanoma. Lantas apa saja ciri dan penyebab kanker ini terjangkit pada tubuh?



Melanoma merupakan salah satu kanker yang paling berbahaya, hal ini karena kurangnya pengetahauan masyarakat dari bahaya sinar matahari. Membuat kondisi kanker ini semakin umum di temukan. Sumber lain menjelaskan kanker Melanoma adalah kanker yang terjadi pada melanosit yakni sel pigmen yang ada di kulit yang menghasilkan melanin. Jenis kanker ini adalah  salah satu jenis penyakit yang dapat dapat menyebabkan kematian. Melanoma dapat muncul pada kulit tipe normal, dia menyerupai  dan berawal dari tahi lalat atau daerah lain pada kulit yang mengalami perubahan wujud.

Pada 19 Mei 2018 lalu, Adara Taista, menantu dari Hatta Rajasa dikabarkan meninggal akibat melanoma yang telah lama ia derita sejak 2017. Ia disebut telah menjalani berbagai pengobatan di beberapa negara sebelum akhirnya menghembuskan napas terakhirnya di Jepang.

Meski demikian menyeramkan, Anda bisa mendeteksi gejala penyakit mematikan ini lewat tanda-tanda berikut! Simak ulasannya.

1. Waspadai Rasa Gatal dan Nyeuri Di Kulit

Jangan sepelekan rasa gatal dan nyeuri di kulit. Pasalnya rasa gatal disertai nyeuri adalah salah satu ciri Melanoma. Selain itu, efek dari rasa gatal adalah kulit iritasi hingga menggeluarkan darah secara terus menerus.

2. Pembedaran Tahi Lalat

Banyak opini yang menyebutkan bahwa tahi lalat yang membesar adalah salah satu ciri tumor jinak. Tak menampik, tapi yang harus Anda waspadai adalah ketika tahi lalat itu mengalami pembesaran secara tak lazim. Karena hal tersebut juga merupakan gejala lain dari kanker Melanoma.

3. Warna Kulit yang Berubah

Warna kulit biasanya terjadi karena terlalu sering terpapar sinar UV. Namun, dalam kasus Melanoma perubahan warna kulit terjadi karena serangan pigmen pada sel-sel kanker di kulit, perubahannya adalah saat muncul bercak merah di bagian ruam kulit. Terasa gatal dan nyeuri diiring perubahan warna kecokelatan.

4. Timbul Bercak

Waspadai jika timbul bercak menghitam seperti lingkat di area kulit jika semakin melebar dan membesar. Karena hal tersebut juga merupakan gejala kanker Melanoma.

5. Kulit Mejadi Kering dan Bersisik

Gejala kanker melanoma yang terakhir yaitu kulit kering dan bersisik.
Hal ini terjadi karena banyak sel kulit yang rusak sehingga tidak bisa melakukan regenerasi.

Adakah pengobatan untuk mencegah Melanoma?

Untuk pengobatan tahap awal, dokter spesialis akan  melakukan operasi untuk mengangkat lapisan kanker kulit dan beberapa di area sekelilingnya. Banyak atau tidaknya kulit yang diangkat tergantung dari kedalaman Melanoma tumbuh.

Jika kanker sudah menyebar ke sekitar kelenjar getah bening, mungkin saja masih bisa diangkat. Setelah operasi, Anda akan mendapat obat yang disebut interferon.
Jika melanoma sudah menyebar ke seluruh organ lain, operasi, terapi radiasi, kemoterapi, dan imunoterapi bisa saja membantu menghilangkan gejala tapi tidak bisa untuk menyembuhkan.

Demikianlah beberapa ulasan mengenai kanker Melanoma. Ada baiknya kita selalu waspada dan rutin cek kesehatan sejak dini. Karena kembali pada diri  sendiri, dengan menjaga kebersihan maka Anda sudah meminimalisir terjadinya segala penyakit baik yang ringan maupun berbahaya.

SHARE 0 comments

Add your comment

© KMC Group · THEME BY WATDESIGNEXPRESS